Anak adalah karunia dari Allah SWT yang dengan keshalehannya bisa membahagiakan orangtuanya di dunia dan di akhirat. Amal shaleh anak bisa menjadi amal jariyah yang pahalanya tidak putus hingga kiamat tiba. Oleh karena itu, para orangtua harus memberikan anak nikmat dari Allah SWT yang teragung, yaitu mencintai Al Qur’an. Pendidikan mencintai Al Qur’an sedini mungkin pada anak-anak adalah sangat penting sebagai bekal bagi kehidupan mereka nantinya. Bagaimana memulainya? Dimulai dengan cinta membacanya, cinta menghafalnya dan mengulangnya, cinta memahami ayat-ayat-NYA, hingga cinta untuk mengamalkannya.

Yayasan Al Hasanah Bengkulu, yang menyelenggarakan pendidikan mulai dari PAUD IT, SDIT, SMPI, MTs, MA dan PONPES, menerapkan metode Qiroati dalam pengajaran baca Al Qur’an untuk para anak didiknya. Metode qiroati merupakan salah satu metode praktis dan sederhana untuk memudahkan bagi siapa saja dalam mempelajari baca Al Qur’an. Dengan metode ini, kita dibiasakan untuk mempraktekkan bacaan Al Qur’an dengan tartil sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Tartil meliputi makhroj dan sifat huruf sebaik mungkin.

penerapan-metode-qiraati-di-alhasanah-kota-bengkulu

Pelajaran metode Qiroati dibagi dalam jilid pra TK s.d jilid 6, juz 27, Al Qur’an, gharib dan tajwid. Pada jenjang pendidikan PAUD IT Al Hasanah, anak-anak dikenalkan dengan huruf-huruf Al Qur’an (jilid pra TK). Untuk naik ke jilid berikutnya, tiap siswa harus lulus tes terlebih dahulu. Pelajaran metode qiroati siswa akan berlanjut saat ia masuk ke SDIT Al Hasanah. Jika tamat PAUD IT Al Hasanah anak sudah selesai jilid 2 misalnya, maka di SDIT Al Hasanah ia langsung belajar jilid 3. Demikian seterusnya.

Selanjutnya, jika murid sudah mencapai kelas tajwid, mereka akan ditashih untuk mendapatkan syahadah.  Lulus tashih artinya mereka sudah diuji ketartilan bacaan Al Qur’annya oleh penanggung jawab Al Qur’an metode qiraati (pentashih).  Jika telah bersyahadah, mereka masuk kelas finishing sebagai persiapan khataman dan imtihan. Khataman artinya siswa telah tuntas dalam menyelesaikan materi pelajaran yang telah ditetapkan dengan sempurna. Imtihan maksudnya adalah peserta khatam akan diuji oleh publik dalam bentuk tanya jawab. Alhamdulillah, Al Hasanah sukses melaksanakan kegiatan khataman dan imtihan tersebut pada bulan Februari 2016.

Adanya beberapa materi dan tes seperti tersebut di atas bertujuan untuk menjaga kesucian dan kemurnian Al Qur’an dari segi bacaan yang sesuai dengan kaidah tajwid, para guru ngaji lebih berhati-hati dalam mengajarkan Al Qur’an serta meningkatkan kualitas pendidikan Al Qur’an.

tpq-qiraati-alhasanah-bengkulu

Selain pendidikan formal, Al Hasanah juga menyelenggarakan pendidikan informal, yaitu Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) Qirati Al Hasanah. Kegiatan TPQ yang berlangsung dari pukul 16.00 WIB – 17.00 WIB ini terbuka untuk umum, dari anak-anak hingga dewasa. Lokasi TPQ Qiraati Al Hasanah berada di PAUD IT Al Hasanah, SDIT Al Hasanah dan PONPES Al Hasanah. Informasi mengenai TPQ bisa menghubungi INI.

Pin It on Pinterest

Share This

Share This

Share this post with your friends!